Hambatan Pemakaian Linux



Linux merupakan program open source yang sekarang ini sudah bukan menjadi operating sistem alternatif, namun sudah menjadi operating sistem yang mesti digunakan karena sifatnya yang gratis dan didukung oleh banyak pihak, namun apakah sistem ini dapat dipakai begitu saja ?, untuk kalangan pemerintahan, penggunakan operating sistem linux menjadi hambatan, karena kurangnya sdm yang mengerti tentang linux dan pembelajaran tentang linux yang menjadi momok bagi pegawai negeri yang sudah terbiasa dengan windows, apalagi jika pegawai yang bersangkutan sudah mulai berumur dan keinginan untuk mempelajari sistem baru sudah tidak berminat, karena mereka sudah terbiasa mahir dengan windows..,inilah yang menjadi tantangan setiap Pemerintahan ketika mereka dihadapkan dengan penggunaan windows bajakan...atau mengganti dengan sistem linux?


Dalam hal ini saya lebih memilih untuk menggunakan linux, karena beberapa alasan yang terdapat pada posting saya sebelumnya (baca disini). Walaupun linux dianggap sulit dalam pemakaiannya, tapi dalam hal ini linux memiliki kelebihan sendiri dibanding dengan windows misalnya karena cakupan fungsinya yang luas dan kegratisannya.


Read More Add your Comment 4 komentar


Soal STIS 2008




Section 1 : structure

Direction

Each problem consists of incomplete sentence. Beneath each sentence you will see four words or phrases, marked (A), (B), (C), and (D). Choose the one word of phrase that best completes the sentence. Then, on your answer sheet, find the number of the question and fill in the space that corresponds to the letter of the answer you have chosen.


1. X : do you often go to restaurant ?

Y : No, it……. Quite a long time since I went to the restaurant with my friends.

A. has been

B. would be

C. is

D. was



2. X : The hotel is suffering a great loss

Y : Yes, only ten percent of its rooms………..

A. occupies

B. occupied

C. is occupied

D. are occupied


3. The students are collecting money, food, and clothes for the people …….. houses were destroyed in the fire last week

A. Who

B. Whose

C. Whom

D. Which


4. X : Do you think I can wea my new necklace ?

Y : I wouldn’t advise………jewelry in a difficult time like this

A. Wear

B. To wear

C. To be wear

D. Wearing


5. He told me a lot about the Philippines. He……there for along time before moving here.

A. Must have lived

B. Might be living

C. Ought to have lived

D. Would have lived


Sisanya nyusul ya ……………………………………..

Lagi males nulis nih……………………………………


Read More Add your Comment 4 komentar


Definisi Reklamasi





Reklamasi secara awam diartikan sebagai menciptakan daratan baru di lahan yang sebelumnya terdiri dari air. Reklamasi telah dilaksanakan oleh manusia sejak beberapa abad yang lalu.. Misalnya reklamasi Pulau Macau yang dilakukan sejak abad 17 telah berhasil merubah Macau dari sebuah pulau kecil hingga menjadi semenanjung dan dari luas pulau 15 square kilometer pada tahun 1972 menjadi 16.1 square kilometer pada tahun 1983 lalu menjadi 21.3 square kilometer pada tahun 1994 hingga akhirnya menjadi 23.6 square kilometer pada tahun 2000. Bahkan aktivitas reklamasi juga telah dilakuka dalam rangka membangun kota Washington DC, yang dibangun diatas rawa-rawa. Demikian pula Bendungan Aswan yang terkenal di dunia, dibangun melalui reklamasi yang dimulai pada tahun 1902.

Pengertian lain dari reklamasi yang dihubungkan dengan kegiatan pertambangan yaitu suatu usaha memperbaiki atau memulihkan kembali lahan dan vegetasi dalam kawasan hutan yang rusak sebagai akibat kegiatan usaha pertambangan dan energi agar dapat berfungsi secara optimal sesuai dengan peruntukannya.

Istilah lain yang berkaitan dengan reklamasi yaitu rehabilitasi lahan dan revegetasi. Rehabilitasi lahan adalah usaha memperbaiki, memulihkan kembali dan meningkatkan kondisi lahan yang rusak (kritis), agar dapat berfungsi secara optimal, baik sebagai unsur produksi, media pengatur tata air maupun sebagai unsur perlindungan alam lingkungan. Revegetasi merupakan suatu usaha atau kegiatan penanaman kembali lahan bekas tambang.

Berdasarkan keputusan menteri kehutanan dan perkebunan tentang pedoman reklamasi bekas tambang dalam kawasan hutan pada BAB 2 PASAL 3 berisi tentang tujuan reklamasi yaitu untuk memulihkan kondisi kawasan hutan yang rusak sebagai akibat kegiatan usaha pertambangan dan energi sehingga kawasan hutan yang dimaksud dapat berfungsi kembali sesuai dengan peruntukannya.


Untuk lebih jelas mengenai reklamasi dan kewajiban Perusahaan pertambangan dan energi dalam reklamasi dapat mendownload filenya dengan link di bawah ini :

download150+air


Read More Add your Comment 4 komentar


Ayo tukeran links



Hai kalian, teman temanku yang suka tukeran link ayo gabung disini buat dapet links yang buanyaaak

Gabung sekarang


Read More Add your Comment 2 komentar


Mengapa Saya Pakai Linux?



Berikut beberapa alasan mengapa “Saya” menggunakan Linux :

1. Linux terbukti membebaskan saya dari virus, karena (hampir semua) virus yang ada ditujukan untuk Windows.

2. Linux membuat jiwa saya tenang, karena tidak khawatir disweeping polisi.

3. Linux meringankan pengeluaran saya, karena tidak perlu membayar lisensi.

4. Linux menjadikan saya bangga sebagai bangsa Indonesia, karena bisa memiliki Linux sendiri.

5. Linux mendorong banyak teman untuk meningkatkan keterampilan sehingga mudah mendapatkan pekerjaan.

6. Linux memiliki tampilan 3D yang cantik dan menarik.

7. Linux mendorong saya untuk mempelajari dunia networking dan security.

8. Linux menjadikan saya beda ama yang lain.

Source : http://blog.suwito.web.id/?p=7


Read More Add your Comment 3 komentar


Sejarah tentang Linux




Pada tahun 1969, Ken Thompson dan Dennis Ritchie (juga adalah developer bahasa C), para peneliti di AT&T Bell Laboratorium Amerika, membuat sistem operasi UNIX, cikal bakal dari Linux. UNIX mendapatkan perhatian besar karena merupakan sistem operasi pertama yang dibuat bukan oleh hardware maker. Selain itu juga karena seluruh source code-nya dibuat dengan bahasa C, sehingga mempermudah pemindahannya ke berbagai platform.


Dalam waktu singkat UNIX berkembang secara pesat dan terpecah dalam dua aliran: UNIX yang dikembangkan oleh Universitas Berkeley dan yang dikembangkan oleh AT&T. Setelah itu mulai banyak perusahaan yang melibatkan diri, dan terjadilah persaingan yang melibatkan banyak perusahaan untuk memegang kontrol dalam bidang sistem operasi. Persaingan ini menyebabkan perlu adanya standarisasi. Dari sini lahirlah proyek POSIX yang dimotori oleh IEEE (The Institute of Electrical and Electronics Engineers) yang bertujuan untuk menetapkan spesifikasi standar UNIX. Akan tetapi, standarisasi ini tidak meredakan persaingan. Sejak saat itu, muncul berbagai macam jenis UNIX.


Salah satu diantaranya adalah MINIX yang dibuat oleh A. S. Tanenbaum untuk tujuan pendidikan. Source code MINIX inilah yang oleh Linus Torvalds, seorang mahasiswa Universitas Helsinki pada waktu itu, kemudian dijadikan sebagai referensi untuk membuat sistem operasi baru yang gratis dan yang source codenya bisa diakses oleh umum. Sistem operasi ini kemudian diberi nama Linux. Dalam membangun Linux, Linus menggunakan tool-tool dari Free Foundation Software yang berlisensi GNU. Kemudian untuk menjadikan Linux sebuah sistem operasi yang utuh, dia memasukkan program-program yang juga berlisensi GNU.


Awalnya Linus membuat Linux sendiri sebagai hobi, karena ia ingin menjalankan sistem operasi semacam UNIX dalam komputer 386-nya. Dari hasil kerjanya lahirlah Linux versi 0.01, yang sebenarnya masih belum bisa disebut sebuah sistem operasi. Setelah mengalami perbaikan, jadilah Linux versi 0.02, yang notabene adalah Linux resmi versi pertama yang diumumkan pada publik. Linus mengumumkan source code Linux pada tanggal 5 Oktober 1991. Saat itu Linux sudah dapat menjalankan shell bash, gcc compiler, GNU make, GNU sed, compress dll. Proyek Linux ini mendapatkan perhatian dari para programer di seluruh dunia yang kemudian turut berpartisipasi membangun Linux. Perkembangan Linux berlangsung dengan sangat pesat hingga saat ini. Versi terbaru dari kernel Linux dapat anda check pada situs http://www.kernel.org [1].


Saat ini hanya pembangunan kernel Linux saja yang masih dikontrol oleh Linus sendiri. Sedangkan bagian lain dari sistem operasi Linux telah dikembangkan oleh banyak pihak. Oleh karenanya sekarang kita dapat melihat berbagai macam distro (distribusi, jenis) Linux yang jumlahnya ratusan jenis. Salah satu distro yang terkenal adalah RedHat. Selain itu ada juga distribusi Slackware dan Debian yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Linux juga diadaptasi ke banyak bahasa seperti misalnya Linux Trustix Merdeka di Indonesia, Vine Linux di Jepang, RedFlag Linux di Cina, dll.


Perkembangan yang pesat ini tidak terlepas dari jasa proyek GNU yang menyediakan program-program bermutu yang gratis dan esensial dalam Linux, seperti shell program, compiler, XFree, GNOME desktop, dll. Boleh dikatakan Linux ada saat ini berkat budaya open source dan fenomena Linux ini pula salah satu bukti kehebatan dari budaya open source.

By : Fidens Felix VHS

jfidens@yahoo.com


Read More Add your Comment 2 komentar


Tips Menginstall di Ubuntu



Untuk menginstall program atau applikasi di linux biasanya kita masuk ke consule / terminal / command-prompt di Linux selain juga bisa dilakukan dengan GUI seperti Synaptic Packet Manager di Ubuntu. Ada beberapa cara untuk menginstall program di Linux, diantaranya adalah:

1. mengcompile dan install program dari source
2. menginstall program berekstensi RPM dari Redhat Packet Manager
3. menginstall program menggunakan apt-get bawaan debian
4. menginstall program di mandriva
5. menginstall program di fedora menggunakan yum
6. menginstall paket di slackware
7. menginstall file binary (.BIN/ .SH)

1. Mengcompile dan install program dari source.
Biasanya aplikasi yang diinstall dari source akan berekstensi “.tar.gz”, “.tar.bz2″, “. zip”, dan biasanya sebelum menginstall program tersebut ada beberapa orang yang lebih suka menaruh file-file tersebut sebelum diinstall di /usr/local/src/ tetapi ini bukan suatu keharusan bisa ditaruh dimana saja. Langsung saja ke tahap selanjutnya mulai menginstall, pertama-tama buka terminal atau command prompt anda lalu langsung menuju ke dimana anda menaruh file tersebut, lalu lakukan hal ini, sesuaikan dengan ekstensi file anda.

[ file dengan ekstensi .tar.gz ——> tar -xzvf ]

[ file dengan ekstensi .tar.bz2 ——> tar -jxvf ]

[ file dengan ekstensi .zip ——> unzip ]

setelah melakukan hal tersebut maka file anda akan terekstaks secara otomatis akan membuat sebuah folder, lalu buka file tersebut dengan

[ cd ]

langkah selanjutnya adalah tinggal tinggal melakukan pre-installation dengan menuliskan

[ ./configure ]

[make]

[make install]

sampai disini sudah selesai, namun ada baiknya sebelum melakukan instalasi program anda membaca manual dalam menginstall program tersebut biasanya ada di INSTALL atau README.

2. Menginstall program berekstensi RPM dari Redhat Packet Manager
Untuk menginstall program dengan ekstensi ini sangat mudah biasanya aplikasi ini di pakai pada distro redhat dan turunannya, berikut caranya;

[ menginstall program —’ rpm -i ]

[ menguninstall program —’ rpm -e ]

3. Menginstall program menggunakan apt-get bawaan debian
Pada distro debian danturunannya dikenal apt-get untuk menginstall program, namun ada yang lebih penting selain aplikasi tersebut yaitu kita arus menset source-list yaitu alamat yang digunakan untuk aplikasi tersebut menginstall program in iberguna apabila kita menggunakan aplikasi apt-get ini secara online. Biasanya alamat tersebut ditambahkan di /etc/apt/source.list dengan cara buka dengan aplikasi editor anda lalu tambahkan alamat-alamat yang berisi source-list program.

Setelah melakukan perubahan source.list ada baiknya kita melakukan

[ apt-get update ] untuk mengupdate source.list yang kita miliki.

Langkah selanjutnya adalah mengintall program menggunakan apt-get

[ install —’ apt-get install ]

[ uninstall –’ apt-get remove ]

4. Menginstall program di mandriva
Untuk menginstall program di mandriva dapat dilakukan dengan cara

[ install –’ urpmi ]
[ uninstall –’ urpme ]

[ yum remove ]

6. Menginstall paket di slackware
menginstall paket di slackware lebih gampang lagi tinggal masuk ke root kemudian;

[ install -’installpkg ]

[ uninstall –’ removepkg ]

atau bisa juga menggunakan
[ pkg tool ]

selain itu kita juga bisa mengubah file berekstensi rpm ke format tgz dengan cara yang sangat mudah

[rpm2tgz ]

7. Menginstall file binary (.BIN/ .SH)

untuk menginstall program binary ada beberapa langkah yang pertama pastikan file tersebut dapat dieksekusi berikut caranya;

[ chmod +x nama program.bin], kemudian

[ ./nama program.bin]

[sh nama program.sh]

Install Back Track3

pertama yang dilakukan adalah membuat sebuah partisi, yach klo aku pake QTParted “partition magic”-nya BackTrack, Q kasih wat Backtrack 8 Gb tapi ternyata 4 Gb file system ex3 aja cukup, masih sisa lagi…… Ok kasih partisi buat Vista, 40 Gb file system NTFS ajalah…. next install windows Vista ato XPnya, then baru kita install Backtrack 3-nya…. Windowsnya ga usah dijelasin yach coz tinggal “next” aja, sedang untuk Backtrack 3 musti pake command line (ga ada installernay j di K-menunya). Ok ikuti cara berikut dan jangan mpe ada yang ga urut plus ada yang kelupaan yach..

* masuk Backtrack dengan mode live cd
* masukkan login name root dan password toor,then ketik startx dan enter
* buka console / terminal linux, trus ketik command ini yach….
* mkdir /mnt/backtrack (membuat direktori backtrack di /mnt)

* mount /dev/sda4 /mnt/backtrack/ (sda4-nya disesuaikan dengan jenis harddisknya sda/hda sama letak lokasinya misal sda1,sda2,hda1,hda2).
* mkdir /mnt/backtrack/boot/ (membuat direktori boot di dalam /mnt/backtrack)
* mount /dev/sda4 /mnt/backtrack/boot/ (sda4 klo mau posisi boot loadernya ada di sda4, klo mau di partisi lain ya tulis aja partisinya.
* cp –preserve -R /{bin,dev,home,pentest,root,usr,etc,lib,opt,sbin,va r} /mnt/backtrack/

(ini merupakan proses peng-copy-an dan peng-extrack-an dari live cd ke harddisk,karena filenya banyak

jadi agak lama, sabar nunggu yach..)

* mkdir /mnt/backtrack/{mnt,proc,sys,tmp}
* mount –bind /dev/ /mnt/backtrack/dev/
* mount -t proc proc /mnt/backtrack/proc/
* cp /boot/vmlinuz /mnt/backtrack/boot/ (command untuk merubah lokasi linux image dari live cd harddisk)
* chroot /mnt/backtrack/ /bin/bash

nah sekarang kita ngurusi MBR-nya….

* nano /etc/lilo.conf

bakal muncul text scrib , sesuaikan aja dengan scrib berikut ini (tapi inget kudu dikondisikan dengan

harddisk yang ada di compie… Ok !! sda /hda, sama lokasi partisinya……sda1,sda2,hda1,ato hda2 dll)

# LILO configuration file
# generated by ‘liloconfig’
#
# Start LILO global section
lba32 # Allow booting past 1024th cylinder with a recent BIOS
boot = /dev/sda
#message = /boot/boot_message.txt
prompt
timeout = 600 #waktu untuk memilih antara backtrack ma windows, klo 600 berarti 1 menit, klo 1200 = 2 menit
# Override dangerous defaults that rewrite the partition table:
change-rules
reset
# VESA framebuffer console @ 1024×768x256
vga = 791 #secara default angkanya 733, ganti dengan 791
# Normal VGA console
# vga = normal
# VESA framebuffer console @ 1024×768x64k
# vga=791
# VESA framebuffer console @ 1024×768x32k
# vga=790
# VESA framebuffer console @ 1024×768x256
# vga=773
# VESA framebuffer console @ 800×600x64k
# vga=788
# VESA framebuffer console @ 800×600x32k
# vga=787
# VESA framebuffer console @ 800×600x256
# vga=771
# VESA framebuffer console @ 640×480x64k
# vga=785
# VESA framebuffer console @ 640×480x32k
# vga=784
# VESA framebuffer console @ 640×480x256
# vga=769
# End LILO global section
# Linux bootable partition config begins
image = /boot/vmlinuz
root = /dev/sda4
label = Back|Track3
read-only
# Linux bootable partition config ends

#windows bootable partition config begins
other = /dev/sda1
label = WindowsVista
table = /dev/sda
#windows bootable partition config ends

* save konfigurasi lilo tsb dengan cara tekan CTRL + X (tanpa tanda “+” yach)
* tekan y
* tekan Enter
* lalu ketik lilo -v

nah dengan cara ini nanti saat bootsplash tidak ada animasi gambarnya, untuk membuatnya kembali sama seperti bootsplash live cd cukup dengan mengetikkan

* makesplash ( bener tanpa spasi )

* exit
* reboot compie

dengan diiringi doa… ketika compie pertama muncul maka akan ada pilihan loadernya, mo pake Backtrack ato Vista, gitu aja….. ternyata mudah to ?? ga sesulit yang ada di bayangan kita ketika mendengar kata “command line”.

kalau ternyata yang terjadi adalah image vmlinuz, map, dan splash.initrd ada di direktori /, maka tinggal copy aja ke direktori boot. Setelah itu untuk merecoveri bootsplashnya dengan cara :

* buka console / shell / terminal
* ketik nano /etc/lilo.conf
* sesuaikan booting backtrack seperti teks berikut :

# Linux bootable partition config begins
image = /boot/vmlinuz

root = /dev/sda4

initrd = /boot/splash.initrd
label = Back|Track3
read-only
# Linux bootable partition config ends

* tekan CTRL + X (tanpa tanda +)
* tekan y
* tekan enter
* lilo -v kemudian enter
* reboot compie

ok setelah reboot nanti bootsplash backtrack 3 akan muncul…..:cheers::cheers:


Read More Add your Comment 1 komentar


ILMU MENAKLUKAN TOEFL



Penyusun: Ahmad Syamil


Buku pelajaran TOEFL yang paling luas pemakaiannya di Indonesia adalah dari Barron: How to Prepare for TOEFL. Seorang rekan dari lulusan sebuah sekolah di Bandung yang bekerja di Bappenas mampu mencapai nilai 620 dengan memakai buku ini. Bagaimana cara dia belajar? Ia menghafal mati pola-pola strucure yang terdapat pada buku ini! Buku itu sebetulnya disusun untuk orang yang sudah rada canggih Bahasa Inggris nya. Untuk jelasnya, silahkan Anda baca sendiri kata pengantarnya.


Buku Barron mengajar para pembacanya dengan memberikan puluhan pola-pola structure yang harus diketahui para pembaca. Dilanjutkan dengan contoh kalimat yang benar serta contoh kalimat yang salah tanpa penjelasan yang mendalam. Seandainya Anda sudah mempunyai dasar bahasa Inggris yang cukup bagus, buku dari Barron (dan juga beberapa buku TOEFL lainnya yang menggunakan pola pengajaran yang sama) cukup baik Anda pelajari karena pola-pola ini akan mengingatkan kembali pada hal-hal "remeh" yang Anda lupakan.


Sebaliknya, jika Anda tidak mempunyai dasar bahasa Inggris yang baik, ketika Anda membaca buku ini, kepala Anda akan terangguk-angguk: betapa mudahnya balajar TOEFL, kita hanya disuguhi pola-pola structure belaka. Akan tetapi, ketika Anda menginjak pola yang ke 30, kemungkinan besar Anda sudah melupakan pola 1 sampai dengan 10! Buku ini, menurut saya, bersifat mengingatkan tapi kurang memberikan pengertian pada para pembacanya.

Jika Anda mempunyai TOEFL awal (tanpa belajar) sekitar 500, sebaiknya Anda memakai buku dari Cliffs: TOEFL Preparation Guide. Saya sendiri memakai buku Cliffs. Seorang karyawati BDN tamatan sebuah perguruan tinggi Bandung, mampu mencapai nilai 643 dengan buku Cliffs ini. Ketika saya tanya apa rahasianya, jawabnya: "Saya suka dan terbiasa membaca novel berbahasa Inggris sejak lama!" Seorang lulusan STAN mampu mendapatkan nilai 667 (!) ... karena ketika ia masih kecil ia sudah dibiasakan berbahasa Inggris. Hal yang sama juga terjadi pada seorang mahasiswa undergraduate bidang political science di University of Houston.

Jika dasar pengetahuan bahasa Inggris Anda kurang bagus (nilai TOEFL sekitar 400-an), sebaiknya Anda memakai buku berjudul Building Skill for TOEFL terbitan Nelson atau Bina Rupa Aksara (khusus hak edar Indonesia). Di Indonesia, belilah sekaligus dengan kaset dan kunci bahasannya. Jika Anda membeli bukunya terlebih dahulu, belum tentu Anda dapat membeli kasetnya secara terpisah di kemudian hari.


Buku Preparation Course for the TOEFL terbitan Longman dengan pengarang Deborah Phillips cukup bagus juga untuk dipertimbangkan membelinya. Susunan buku ini mirip sekali dengan buku terbitan Binarupa Aksara. Sayangnya, buku Longman ini cukup sulit Anda temui di Indonesia.


Omong-omong, kenapa sih saya menulis kitab pusaka ini? Saya melihat beberapa orang yang sudah belajar keras menghadapi TOEFL, akan tetapi TOEFL nya nggak bisa naik. Hal yang sama pernah terjadi


pada saya! Saya pernah kursus TOEFL dan saya tidak mendapatkan hasil dari tempat kursus tersebut. Tempat kursus tersebut, seperti lazimnya tempat kursus di Indonesia, memakai buku Barron sebagai buku pegangan utamanya. Bukannya nilai saya naik, tapi nilai saya turun. Padahal, menurut saya, sayalah peserta kursus yang paling rajin sedunia!


Kalau murid sudah rajin, tapi tidak bisa juga, satu atau beberapa kemungkinan dibawah ini dapat terjadi:

1. Muridnya bloon.

2. Gurunya kurang cerdas.

3. Metoda pengajaran sang guru tidak tepat.

4. Metoda belajar sang murid nggak benar.


Untuk kasus saya, saya menganggap no. 1 dan 2 tidak mungkin terjadi. Kemungkinannya adalah 3 & 4. Saya nggak mungkin mengubah no. 3 secara revolusioner demi kepentingan saya ... siapa sih saya ini? He, he, he ... Karena itulah, saya berusaha menemukan sendiri no. 4: metoda belajar yang cepat dan cocok untuk saya. Seorang guru pernah menjadi seorang murid. Akan tetapi, ketika ia menjadi guru, ia lupa melupakan cara berpikir seorang murid. Jadi, jangan heran jika banyak guru pintar yang tidak bias mengajar.


Saya mempunyai banyak buku TOEFL. Setelah membandingkan isinya, akhirnya saya memutuskan untuk memakai buku Cliffs. Saya memakai buku Cliffs karena buku inilah yang memberikan pelajaran mengenai structure secara mendetail. Saya tidak memakai buku dari Nelson/Binarupa Aksara karena, menurut saya, kita harus mengerjakan latihan bagian per bagian jika kita ingin menguasai structure melalui buku ini. Di lain pihak, kita tidak perlu mengerjakan latihan bagian per bagian jika kita ingin menguasai structure melalui buku Cliffs. Walaupun demikian, bukan berarti latihan soal tidak penting... seorang pemain basket yang mahir, tidak cukup hanya dengan membaca buku teori saja. Metoda latihan saya akan Anda jumpai juga dalam kitab pusaka ini.

Cara saya belajar dengan memakai buku Cliffs mudah-mudahan pas pula buat Anda. Di halaman muka dari buku Cliffs, Anda dapat menemukan petunjuk pemakaian / cara belajar dengan memakai buku Cliffs. Akan tetapi, saya tidak memakainya karena metodanya nggak pas buat saya, ... kurang cepat.


Metoda belajar saya didasari atas tiga pemikiran:

1. Bagaimana menguasai structure/grammar secara cepat.

2. Bagaimana kita belajar dari kesalahan yang kita buat.

3. Berusaha mengerti daripada sekedar menghafal.


Nomer 3 penting buat saya karena:

1. Saya percaya, kita mempunyai daya ingat yang terbatas.

Misalnya saat ini otak kita menyimpan 1.000 data (baca: 1.000 hafalan). Kita masukkan lagi 500 data. Belum tentu otak kita kemudian menyimpan 1.500 data. Kenapa? Ada kemungkinan 200 atau 300 data yang sebelumnya kita simpan akan hilang. Jadi total data yang baru adalah 1.300 atau 1.200 saja.

2. Kalau kita berusaha mengerti, jika kita terlupa, dengan mudah kita akan dapat menggali pengertian/informasi yang sudah kita pelajari sebelumnya hanya dengan melihat kembali informasi tersebut sekilas saja. Lebih lanjut lagi, kita dapat menggali informasi yang kita lupakan dengan melihat dan mengorelasikannya dengan informasi lain.


Ada satu hal lagi yang perlu Anda catat : janganlah Anda minder ketika menghadapi seseorang yang mempunyai oral ability yang tinggi. Belum tentu ia mampu mencapai nilai TOEFL yang tinggi. Kenapa demikian? Karena ia belum tentu mempergunakan kaidah bahasa Inggris yang baku. Sebaliknya, orang yang memiliki writing ability yang baik, kemungkinan besar ia mampu mendapatkan nilai TOEFL yang tinggi.

UNTUK LEBIH LENGKAPNYA ANDA DAPAT MENDOWNLOAD DI SINI

DOWNLOAD


Read More Add your Comment 3 komentar


Membuat Lipatan dengan Corel Draw





Jumpa kembali dengan penulis, seperti janji  penulis sebelumnya,
penulis akan membayar lunas sekarang. :D~ Dalam tutorial Coreldraw kali
ini penulis akan coba jelaskan pemanfaatan teknik pewarnaan dan shaping
yang sederhana untuk memberikan kesan kedalaman dan gelap terang. Perlu
dicatat, tools coreldraw yang akan kita gunakan nanti adalah, Shape Tool, Pen Tool, Erase Tool, Transparency Tool dan Rectangle Tool.



Yups, sebelum masuk kedalam tutorial intinya yaitu Teknik Shaping
Lipatan Kertas, penulis akan sedikit membicarakan tentang teknik
pewarnaan terlebih dahulu. Khususnya teknik pewarnaan gelap terang.
Coreldraw bukanlah suatu aplikasi 3D yang dapat menghasilkan bidang
gelap dan terang secara otomatis, dengan kata lain CorelDraw tidak
dapat berfungsi sebagaimana yang dapat dilakukan oleh aplikasi 3DS Max,
Alias Maya Wavefront ataupun aplikasi 3D papan atas lainnya. Namun
dalam coreldraw seorang graphic designer benar-benar dituntut untuk
sekreatif mungkin menghasilkan kesan kedalaman dari suatu objek yang
dibuat agar terlihat benar-benar alami. Ini tantangan yang sulit
memang, tapi cukup menyenangkan. Disinilah toolbar serba guna milik
coreldraw benar-benar berperan penting sebagai peralatan perang bagi
para designer yang menggunakannya. Huff… Untuk teknik gambar
bentuk/shaping penulis tidak akan jelaskan secara terperinci karena ini
merupakan teknik shaping sederhana yang benar-benar biasa. :D



Sebelum bertempur, biasakanlah untuk membuat lembar baru.

Kemudian klik lembar baru kosong tersebut, pada bagian unit pilih pixels.

Ya, langsung saja kita ujicobakan tutorial coreldrawnya :



Pertama pilih tool rectangle, atau dapat juga menekan F6 di keyboard.





Buat bentuk persegi dengan width 990 px dan heightnya 1319 px





Dengan Erase tools …





Hapus/hilangkan sedikit demi sedikit bagian pinggir-pinggirnya dari
objek persegi yang baru di buat tadi sehingga hasilnya seperti ini …





Dengan shape tools …





Lekuk-lekukan bagian ujung atas dan pinggir-pinggir objek persegi tersebut …





sehingga hasil akhirnya nanti akan seperti ini …





Buatlah sebuah shape dengan pen tool ukurannya width 539 px  dan height 274 px





Sehingga hasilnya yaitu segitiga seperti ini …





Pilih bagian alas segitiga tersebut kemudian klik kanan pilih to curve





Lekuk-lekukan bagian alas tersebut hingga hasil akhirnya menjadi seperti ini …





Jika di gabung dengan objek persegi yang tadi akan menjadi seperti ini







Sekarang masuk kebagian teknik Pewarnaan I.

Teknik pewarnaan yang pertama ini butuhkan karena nanti objek-objek
tersebut akan tumpang tindih sehingga sulit untuk di berikan pewarnaan.




Buatlah duplikat segitiga yang tadi, dengan cara copy paste, kemudian beri warna 90% black seperti ini.





Kemudian pilih menu bitmap, lalu convert to bitmap, setelah selesai
dalam kondisi objek yang diconvert tersebut terpilih/terseleksi masuk
ke menu bitmaps | blur | gausian blur, berikan radiusnya 10.0 …





Hingga hasilnya menjadi seperti ini …





Kemudian dengan transparency tool,





Buat menjadi transparan di bagian alas segitiga yang telah diblur tersebut,





Kemudian letakkan tepat di bawah segitiga yang sebelumnya, hingga menjadi seperti ini





Dengan Interactive Fill Tool





Lakukan pewarnaan objek persegi sehingga menjadi seperti ini …





Masih dengan interactive fill tool, lakukan pewarnaan pada objek segitiga tadi sehingga hasilnya menjadi seperti ini …





Kemudian dengan pen tool





Buat satu objek baru, di atas objek segitiga, seperti ini …





Seleksi segitiga yang baru tersebut, kemudian tekan shift di keyboard
kemudian klik objek segitiga yang telah diberiwarna dibawahnya, pilih
menu Arrange | Shaping | Intersect, kira-kira seperti ini hasilnya …





Delete objek segitiga yang paling atas, dan beri warna hitam objek yang dihasilkan dari intersect tadi …





Dengan transparency tool …





Lakukan transparansi di bagian sisi objek hasil intersect tersebut sehingga hasilnya seperti ini ….





Selanjutnya kita akan memberikan efek gelap pada objek persegi paling besar.

Buat objek baru diatas objek persegi yang utama …





Kemudian pilih objek yang baru, kemudian klik shift di keyboard,
seleksi objek persegi yang besar di bawahnya, pilih menu Arrange |
Shaping | Intersect, sehingga hasilnya seperti ini





Hapus persegi yang paling atas, kemudian beri warna 70% black.

Klik kanan objek yang berwarna 70% black tersebut, pilih extract
content, kemudian delete. Dengan transparency tool, buat si objek yang
berwarna 70% black tersebut menjadi seperti ini.





Kemudian kita akan membuat lipatan kecil kertas tersebut, pertama buat garis Bantu terlebih dahulu …





Dengan pen tool





Buat objek seperti ini …





Kemudian beri warna putih, dengan transparency tool, lakukan transparency pada objek tersebut sehingga hasilnya seperti ini ..





Dengan pen tool





Buat objek seperti ini …





Kemudian beri warna hitam …





Dengan transparency tool buat objek hitam tersebut menjadi seperti ini …





Untuk selanjutnya konsepnya sama saja, buat objek baru, kemudian
berikan kesan gelap terang, sehingga hasil akhirnya akan menjadi
seperti ini …





Hmmm, cukup sekian untuk tutorial membuat kertasnya. Kalo ada yang ditanyakan silahkan kirim email ke alkemail@gmail.com
File Tutorial Corel Draw tersebut dapat di download disini.


Shoutz to :

b_scorpio [ maaf atas kelalaiannya :D ] tetap pada jalan tuk menguasai
dunia. :D~ , jojo, abu_zahra, safril, phii_, ivan, fadli, dr.emi,
ilmuwebsite community. 




Sumber dari situs Ilmu Website dalam kategori coreldraw dengan judul Teknik Gambar Bentuk Lipatan Kertas


Read More Add your Comment 0 komentar


Apa susahnya tidak membajak software?



Tuntut jutaan US$ untuk pembajakan software oleh lima (5) rekan toko komputer di Jakarta cukup membuat masyarakat komputer Indonesia gundah. Apalagi, ini baru awal dari gerakan yang dilakukan oleh para pengacara HAKI untuk membersihkan pembajakan software di Indonesia. Tahap selanjutnya akan terus berkembang ke perkantoran swasta, perkantoran pemerintah, lembaga kursus komputer dll. terutama yang di untungkan oleh effisiensi produktifitas karena software bajakan yang digunakan. Perkantoran yang mensyaratkan kefasihan penggunaan Windows bagi karyawannya, harus berfikir dua tiga kali untuk memaksakan persyaratan tersebut jika mereka sendiri membajak softwarenya.

Saya sebagai bangsa Indonesia sebetulnya cukup malu menyandang predikat bangsa yang termasuk rangking sepuluh (10) besar di dunia dalam pembajakan software. Adalah wajar jika pembrantasan pembajakan software dilakukan secara hukum yang adil & bijaksana antara pihak yang terbajak & pihak pembajak, tidak semena-mena menggunakan kerangka yang digunakan di luar negeri saja. Akan tetapi, adalah tidak baik untuk menegosiasi, meminta keringanan, mengemis kepada produsen software yang dibajak agar Indonesia di ampuni – saya masih yakin Indonesia bukanlah bangsa pengemis & pencuri.

Adakah alternatif bagi kita yang sudah terbiasa dengan Windows? Jawaban singkatnya ADA. Bahkan sebagian besar dapat diperoleh secara gratis di Internet. Salah satu yang paling hot di dunia sebagai alternatif perangkat lunak di komputer gratisan ini adalah Linux.

Tidak kenal maka tidak sayang, begitu kata pepatah. Tampilan Xwindows pada Linux sangat user friendly & tidak berbeda jauh dengan Windows. Memang ada beberapa Desktop Environment di Linux, salah satu yang menjadi favourite adalah Kool Desktop Environment (KDE).

Bagi anda yang belum pernah sama sekali menggunakan Linux & KDE-nya maka akan membutuhkan kira-kira beberapa jam untuk memfamiliarkan diri anda dengan lingkungan yang baru ini. Memang masalah terbesar bukan di proses familiarisasi-nya, akan tetapi di nyali untuk berubah dari satu kebiasaan ke kebiasaan yang lain. Persis seperti pada waktu kita ingin berpindah dari WordStar ke WordPerfect hingga akhirnya ke MSWord. Sering kali membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk mengumpulkan nyali untuk pindah ke sistem operasi yang sama sekali baru ini. Jika kemauan untuk pindah cukup kuat, maka tidak terlalu sukar sebetulnya untuk berganti haluan ke sistem operasi Linux.


Oleh : Onno W. Purbo


Read More Add your Comment 0 komentar


Link Exchange




Read More Add your Comment 51 komentar


 

My site

Komen Terbaru

© 2010 Nationalinks All Rights Reserved Thesis WordPress Theme Converted into Blogger Template by Hack Tutors.info